Barru Merupakan Daerah Budidaya Benur Dengan Produksi Udang Terbesar di Dunia
Barru- PT. Esaputli Prakarsa Utama mengadakan Silaturahmi dan seminar dengan tema "Mempertahankan dan Meningkatkan Produksi Udang Vanamei Melalui Program Kincir Katinting".Bersama para pembudidaya tambak se sulawesi yang dilaksanakan di Dusun Jalange,Kelurahan Mallawa,Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru Propinsi Sulawesi Selatan
Kegiatan ini menghadirkan pembicara dari Jawa Timur yang juga dihadiri sejumlah pengusaha budi daya tambak dari sejumlah daerah se Sulawesi. Tampak hadir pula Kapolres Barru Minarto, komisaris dan manager PT. Esaputli, Kadis Perikanan dan Kelautan Prov. Sulsel, Kepala BPD Susel Cab. Barru serta ratusan petani tambak dari sejumlah kabupaten di Sulsel.
Ketua panitia Ishak mengemukakan, acara ini bertujuan membangun hubungan kasih sayang antara pemerintah dengan para pengusaha benur, menambah wawasan para petani tambak, menganalisa masalah dan mencari solusi agar hasil tambak memuaskan.
Perusahaan yang dirintis sejak
tahun 1984 oleh edy baramuli ini yang juga selaku Kuasa Pemegang Saham adalah
perusahaan pembibitan udang vanamei terbesar di Sulawesi Selatan. Bahkan
Kabupaten Barru adalah penopang utama bagi Sulsel dalam hal produksi udang
vanamei yang produksinya mencapai 150 ton perhektar permusim juga merupakan
yang tertinggi didunia mengalahkan meksiko yang hanya 80 ton saja.
Keunggulan bibit benur produksi
PT Esaputliu ini seperti yang dituturkan komisarisnya Jaya Baramuli, yaitu
diantaranya menggunakan induk udang vanamei dari Amerika Serikat (kona bay
hawaii), bebas dan tahan penyakit, pertumbuhan yang cepat, waktu pemeliharaan
cepat, tingkat kehidupan tinggi dan irit pemakaian pakan.
Kadis perikanan dan kelautan
Prov. Sulsel, Zulkaf S Latif dalam arahannya meminta kepada PT Esaputli
agar menjaga baik baik kualitas produksi udang vanameinya.
"Ini satu dari tiga amanah
Gubernur kepada saya, yaitu kembangkan udang vanamei, di Barru inilah lahir
inovasi udang vanamei sekaligus sebagai penopang di Sulsel, karena itu mari
kelola dengan baik, utamanya jaga kualitas produksi agar tetap sebagai yang
terbaik dan terbesar di dunia," ungkapnya.
Sementara itu Plt Bupati Suardi
saleh dalam kesempatan tersebut berterima kasih kepada PT. Esaputlii karena
atas prakarsanya telah menjadikan barru sebagai daerah budidaya benur dengan
produksi udangnya terbesar di Indonesia bahkan dunia.
"Sinergi ini akan membuka
lapangan kerja di barru Sehingga kesejahteraan rakyat kita dapat
diwujudkan," ungkapnya.
Suardi Saleh menambahkan,
produksi vanamei Kabupaten Barru telah menjadi perbincangan internasional. maka
sepatutnya hal itu patut disyukuri termasuk atas kayanya sumber daya yang
dimiliki daerah kabupaten barru.
"Jalur pantai kita sepanjang 78 km, panjang jalan sepanjang
71 km, kita punya banyak keunggulan dan manfaatkan potensi itu dgn sebaik
baiknya, besar harapan kita atas pengembangan perikanan di Barru disamping
perhatian terhadap sektor lain tentunya, dan yang terpenting capai kemajuan
daerah dgn cara cara yang di ridhai Allah SWT, semoga kedepannya produksinya
semakin bertambah dan kualitas udangnya juga semakin baik," pungkasnya
Tidak ada komentar: